Sebagian besar dari kita memiliki pengetahuan yang sangat sedikit tentang emas, logam cincin kawin paling populer di dunia. Jadi, sebelum pergi ke toko perhiasan favorit seperti Mondial Jeweller untuk memilih cincin kawin emas yang sempurna, pastikan untuk memahami dasar-dasarnya. Dan Anda akan menemukan bahwa Anda memiliki lebih banyak lagi pilihan.
Apa itu Karat?
Salah satu aspek emas yang paling tidak dipahami adalah karat. Sungguh, apa artinya 24K? Karat pada dasarnya adalah unit kemurnian. Peringkat itu dibagi menjadi 24 bagian atau karat, artinya cincin emas 24 karat, adalah emas murni dan padat. Kekurangan dari emas 24K adalah sifatnya yang lembut dan lentur sehingga tidak terlalu bagus untuk dipakai sehari-hari karena mudah tergores dan rusak.
Kebanyakan cincin kawin atau cincin tunangan dari bahan emas itu terbuat dari emas 14K atau juga 18K. Cincin ini lebih kuat dan lebih tahan lama daripada cincin 24K. Jika sebuah cincin bukan 24K atau “emas murni”, itu berarti telah dicampur dengan logam atau paduan lain, yang biasanya meningkatkan kekuatan dan kilaunya, tetapi juga dapat mengubah warnanya. Bisa dikatakan berarti emas 18K adalah emas 75 persen dengan campuran 25 persen, sedangkan emas 14K adalah emas 58,3 persen dengan campuran 41,7 persen.
Apakah itu Berlapis?
Hal lain yang perlu dipertimbangkan saat membeli cincin Anda adalah pelapisan. Paling sering Anda akan mendengar 24K disebut sebagai emas murni, tetapi Anda mungkin juga melihat sebuah cincin yang diiklankan sebagai emas murni 18K. Artinya, cincin itu tidak berlapis. Cincin berlapis terbuat dari logam berbeda dan kemudian dilapisi emas.
Ada standar tentang seberapa tebal pelapisan emas itu, tetapi penting untuk mendiskusikannya dengan masing-masing toko perhiasan untuk mengetahui persyaratan mereka. Pilihan yang menjadi lebih umum adalah perhiasan perak berlapis emas. Pelapisan adalah opsi yang dapat menghemat uang Anda. Semakin banyak emas dalam sebuah cincin, semakin berat cincin tersebut dan oleh karena itu semakin mahal pula harga cincin tersebut.
Apa Warna Saja Pilihan Warna dari Cincin Emas?
Hal terakhir yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli cincin kawin emas Anda adalah warnanya. Karena sifatnya yang mudah dibentuk, mudah dikerjakan dengan logam, emas dapat dicampur dengan logam lain. Manfaat yang didapat dari ini adalah kemampuannya untuk mengubah warna emas.
Ada banyak jenis emas, seperti emas hijau, ungu, emas, emas hitam bahkan biru. Warna-warna ini dapat dicapai dengan mencampurkan unsur-unsur dan logam seperti perak, paladium, seng dan nikel, dengan emas. Namun, jenis emas berwarna yang lebih tradisional tetap menjadi pilihan populer untuk cincin kawin. Berikut adalah jenis emas berwarna yang paling populer:
1. Kuning emas
Emas alami dan emas murni 24K adalah warna kuning. Ketika emas murni dicampur dengan perak dan tembaga, warna kuning yang kaya masih bisa dipertahankan.
2. Emas putih
Emas putih dibuat dengan mencampurkan emas murni bersama paladium dan perak, atau dengan tembaga, nikel dan seng, untuk menghasilkan warna pucat dan berkilau. Cincin ini biasanya dilapisi dengan rodium, zat yang sangat keras yang melindungi cincin dari keausan. Emas putih awalnya dibuat pada tahun 1920-an untuk menggantikan platinum, tetapi belakangan ini telah menjadi populer dalam nama emas putih itu sendiri.
3. Rose gold
Rose gold adalah warna merah muda, dan saat ini sangat populer untuk pilihan cincin kawin emas. Emas mawar dibuat dengan menggabungkan emas dengan tembaga, semakin banyak tembaga, semakin merah warnanya.
